Cecep Herdi
Pangkalan Bun, KNews – Dari lima ribu kebutuhan blanko Surat Izin Mengemudi (SIM), baru 2500 yang sudah dicetak dan disalurkan Satlantas Polres Kobar ke masyarakat yang mengajukan SIM baru dan perpanjangan. Sisanya diperkirakan selesai Desember tahun ini.
“Untuk blangko SIM kemarin baru didistribusikan 2500 keping. Sampai sekarang masih kurang 2500 keping lagi alias baru setengahnya yang bisa kita cetak untuk masyarakat,” ungkap Kasat Lantas Polres Kobar, AKP Asdini Pratama Putra, Jumat (3/11/2017).
Pendistribusian 2500 keping SIM yang sudah dicetak diprioritaskan untuk masyakarat yang membuat SIM dari bulan Juni, Juli dan Agustus. Sementara untuk masyarakat yang mengajukan SIM pada bulan September dan Oktober masih harus menunggu hingga pendistribusian kedua di bulan Desember.
“Kami prioritaskan yang dari bulan Juni, Juli dan Agustus dulu. Untuk bulan September, Oktober belum bisa kami cetak karena kepingan atau blankonya belum ada,” jelaSs Kasat.
Hampir enam bulan, pendisitribusian blanko SIM dari pusat tersendat. Sehingga para pengaju SIM terpaksa harus mengantongi surat keterangan sementara dari Satlantas. Meski demikian, SIM sementara tersebut ketetapan hukumnya sama dengan kepingan SIM asli.
Asdini meminta kepada masyakarat untuk bersabar menunggu pencetakan SIM asli. Keterlambatan pendistribusian SIM terjadi karena tersendatnya pengiriman blanko dari Korlantas Polri.
“Insyallah bulan Desember akan didistribusikan sisa kekurangannya sampai bulan Oktober sesuai dengan data permintaan dari Polres,” katanya. (KNews-3)
