Pangkalan Bun, KNews – Beberapa kali Kota Palangkaraya santer terdengar bakal menjadi pengganti yang ideal sebagai ibu kota negara Republik Indonesia.
Terkait kabar tersebut, muncul teka-teki baru di kalangan masyarakat Kalimantan Tengah (Kalteng), kota mana yang nantinya akan menjadi pengganti Palangka Raya sebagai ibu kota Provinsi Kalteng?
“Kemungkinan Palangka akan jadi ibu kota negara, kemungkinan” kata H Sugianto Sabran kepada awak media di Hotel Swiss Bell Pangkalan Bun, Senin (19/9/2017).
Lanjutnya, terkait siapa yang akan menjadi penganti Palangkaraya jika kemungkinan itu benar benar terjadi ia masih merahasiakan,
“Itu harasia, nanti tanahnya mahal,” cetusnya sambil melemparkan senyum bercanda.
Terlepas dari masalah ini, ia berharap masyarakat harus bersabar berikan ruang dan waktu untuk ia dan Habib (Wakil gubernur) untuk bekerja membangun Kalteng yang sangat luas ini.
Kalteng ini terdiri dari 13 Kabupaten 1 Kota, itu sebabnya kami bagi dalam tiga zona, yaitu wilayah barat yang terdiri dari 5 Kabupaten yang merupakan penghasil sawit dan turunannya ke depannya, ada wilayah tengah penghasil pangan yang ke depannya akan ada food estate serta kemungkinan akan menjadi ibu kota negara dan ada wilayah timur yang belum punya pelabuhan.
Dan ke depan harus punya pelabuhan kemungkinan akan ada di Kapuas atau Pulang Pisau nantinya, atau di Katingan yang mempunyai laut.
“Kalteng punya laut, pejabat-pejabat pusat mengira Kalteng tidak punya laut. Kita punya beberapa kabupaten yang lautnya mengarah ke laut Jawa semuanya” pungkasnya. (Hendri/KNews-3)
