Pangkalan Bun, Kotawaringin News – Identitas pria paruh baya warga Desa Kapitan, Kecamatan Kumai yang ditemukan tewas gantung diri akhirnya terungkap.
Tirto Sikun (72), pemilik warung makan Sederhana Solo yang akrab disapa Pa De itu menghembuskan napas terakhirnya, setelah sebelumnya sempat diselamatkan warga.
Ketua RT 04, Desa Sungai Kapitan, Masrudin mengatakan, informasi dari pihak keluarga menyebutkan bahwa sebelum bunuh diri korban paginya melakukan aktivits seperti biasanya, mengisi air ke tower, sempat minta tolong ke pemilik kontrakan karena mesin pompa air tidak hidup.
“Sekitar pukul 09.00 WIB dia (korban) bersih-bersih di pekarangan kontrakannya,” kata Masrudin, Rabu (15/11/2017).
Ia menjelaskan, yang pertama kali menemukan korban tergantung adalah istri almarhum. Saat itu pemilik kontrakan bernama Yono ngobrol bersama teman-temannya. Tak lama kemudian istri dari almarhum teriak-teriak menggunakan bahasa Jawa.
Yono bersama warga mengira korban sakit, ternyata istrinya itu teriak sambil menunjuk ke belakang kontrakkan. Pintu belakang kontrakkan dalam kondisi dikunci oleh almarhum. Langsung didobrak oleh warga dan mendapati almarhum dalam posisi tergantung di lehernya.
Saat itu, lanjut Masrudin, korban masih bernapas tapi dalam keadaan sekarat. Tali yang digunakan korban langsung dipotong oleh Yono dan segera dibawa ke teras rumah dan segera dibawa ke Puskesmas Kumai.
Sayang, nyawa korban tidak bisa diselamatkan di dalam perjalanan ke puskesmas, korban menghembuskan napas terakhirnya. (KNews-3)
