Kotawaringin News, Nasional – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat untuk tidak pulang kampung dan bepergian selama liburan Lebaran tahun ini hal ini dalam upaya menekan penyebaran virus Corona (Covid-19) yang masih tinggi.
Budi menghimbau agar masyarakat khususnya umat Muslim untuk merayakan Hari Idul Fitri yang jatuh sekitar tanggal 13 April itu dengan tetap berada di rumah saja alias tidak usah mudik.
Dalam jumpa pers terkait Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Jilid 3 pada Sabtu (20/2), Budi mengatakan, “tren setiap kali libur panjang dengan mobilitas tinggi itu rata-rata kasus positif naik 30-40 persen. Kita melihat lebaran tahun lalu seperti itu, libur Natal dan Tahun Baru juga dampaknya sangat tinggi,”
Adalah libur Lebaran. tolong agar kalau bisa lakukan terbatas saja, di rumah saja.
Karena itu tadi jangan sampai yang sudah dilakukan bagus sekarang harus kita ulang lagi karena ada kenaikan kasus positif lagi,” Budi menambahkan.
Berkaca pada liburan Tahun Baru Cina kemarin, Budi mengatakan mobilitas masyarakat tidak terlalu tinggi. Dia berharap bisa mengurangi jumlah penyebaran korona ke depannya.
“Kami bersyukur bahwa mobilitas Tahun Baru Cina tidak naik terlalu tinggi.
Kemudian kita akan melihat dalam dua minggu kedepan dampaknya seperti apa” Ujar Budi
Sementara itu, kasus positif virus Corona bertambah menjadi 10.614 pada hari Jumat (19/2).
Dengan demikian, jumlah total kasus positif virus di Indonesia adalah 1.263.299 kasus dengan total 35.152 meninggal dan 1.069.005 sehat
Sementara itu di tempat terpisah, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo juga mengusulkan liburan Idul Fitri sampai tahun baru 2021 dipersingkat demi menekan penyebaran Covid-19 selama liburan panjang.
Tjahjo menilai pemotongan cuti bersama dan larangan ASN bepergian ke luar kota selama liburan panjang secara efektif mengurangi penambahan kasus Corona.
Dia berkaca kebijakan pemerintah untuk menerapkan larangan ASN, TNI dan Polri untuk bepergian ke luar kota selama panjang Imlek kemarin nyatanya mampu mengurangi penambahan pasien Covid-19 hingga 25 persen.