Bayu Harisma
Kotawaringin News, Lamandau – Bupati Lamandau H Hendra Lesmana secara resmi bertemu dengan pewakilan Himpunan Mahasiswa Lamandau Malang Raya (Himalaya) di Malang, Jawa Timur, Kamis (24/1/2019) lalu.
Pertemuan dengan Himalaya itupun menjadi salahsatu agenda kerja Bupati Lamandau selama berada di Malang Raya, selain membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di kota Batu, serta menjadi pemateri Kuliah Tamu di Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya.
Pada pertemuan dengan perwakilan Himalaya yang berlangsung di Ballroom Kapal Grand Hotel, Hendra Lesmana yang didampingi Ketua TP PKK Lamandau Hj Yanti Lesmana, serta Kabag Kesra Setda Lamandau Abdul Kohar, menyampaikan sejumlah pesan dan harapan kepada para mahasiswa.
Antara lain, berpesan agar mahasiswa Lamandau yang mengampu studi di luar daerah termasuk di Malang Raya, betul-betul serius memanfaatkan kesempatan menjadi insan akademik sesuai dengan pilihanya masing-masing.
“Persoalan sekaligus tantangan daerah di masa yang akan datang itu sangatlah kompleks. Karenanya, sebagai salahsatu aset daerah tentunya mahasiswa Lamandau harus menyiapkan diri untuk menjawab tantangan itu. Dimulai dengan saat ini, dengan mengoptimalkan kesempatan mencari ilmu, konektivitas serta pengalaman akademik,” katanya.
Hendra juga menyebut, setidaknya ada tiga hal yang harus dimiliki agar menjadi insan juara, antara lain adalah skill (kemampuan, keahlian), kemudian ‘knowlage’ atau ilmu pengetahuan, dan yang ketiga adalah ‘attitude’ (prilaku, karakter, adab atau akhlak). Tiga hal itu harus berjalan beriringan. Karena skill tanpa attitude-pun percuma.
Sebagai kepala daerah dan juga orang tua, Hendra juga mengingatkan agar mahasiswa Lamandau harus bisa menjaga diri dari pergaulan negatif. Mahasiswa juga diingatkan untuk senantiasa memanfaatkan waktu luang dengan kegiatan-kegiatan positif, seperti halnya berorganisasi.
“Bergaul itu penting, tapi jangan terjerumus dalam pergaulan negatif, seperti drugs (narkoba) atau bahkan free sex dan sejenisnya. Ingatlah, orang tua di Lamandau yang bekerja tanpa lelah mencari uang demi untuk memenuhi kebutuhan adek-adek sekalian, jangan khianati jerih payah orang tua. Adek-adek ada di sini adalah harapan bagi mereka (orang tua), dan harapan juga untuk daerah,” katanya.
Diketahui, pertemuan dengan perwakilan mahasiswa Lamandau Malang Raya yang jumlahnya sekitar 20 orang itu, Hendra Lesmana juga memberikan ruang bagi mahasiswa untuk menyampaikan masukan, ide dan gagasan, kritikan hingga keluh-kesahnya. Pertemuan dengan mahasiswa yang kuliah di berbagai perguruan tinggi di Malang Raya itu juga berlangsung dengan suasana yang cair, santai namun tetap serius.