Dewantara
Palangka Raya, Kotawaringin News – Raut wajah Tasiman semringah. Tidak berapa lama lagi dia dan rekan-rekan kelompoknya akan mendapat kiriman sapi bantuan. Tidak tanggung-tanggung, jumlahnya 14 ekor. Ke-14 ekor sapi jenis brahman cross tersebut adalah bantuan dari Kementerian Pertanian RI yang disalurkan melalui aspirasi anggota DPR RI asal daerah pemilihan Kalimantan Tengah, Hamdhani.
Tasiman adalah ketua Kelompok Tani Mandiri yang berlokasi di Kelurahan Sei Gohong, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya. Kegembiraan Tasiman kian bertambah saat Hamdhani mengunjungi kelompoknya, Kamis (21/12/2017).
“Saya dan petani lain yang tergabung dalam Poktan Mandiri Sei Gohong, tidak menyangka akan mendapat kunjungan dari Pak Hamdhani. Terlebih sebelumnya sudah ada kabar gembira mengenai kepastian kelompok kami akan mendapat bantuan sapi yang merupakan hasil perjuangan beliau (Hamdhani) di Jakarta,” kata Tasiman saat menyambut rombongan Hamdhani.
Menurut Tasiman, selama ini kelompoknya telah aktif beternak sapi. Bahkan, kelompoknya juga telah mampu memproduksi pakan ternak dengan memanfaatkan tebon atau batang jagung hasil tanaman mereka sendiri. Bantuan sapi yang didapat dia harapkan akan menambah produktivitas kelompoknya dalam membantu pemenuhan kebutuhan daging di Kalteng, khususnya Kota Palangka Raya.
Hamdhani yang hadir didampingan petugas penyuluh lapangan serta perwakilan Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Palangka Raya mengaku bangga karena ada kelompok tani yang mampu menghasilkan pakan ternak secara mandiri. “Biasanya kendala utama dalam pengembangan peternakan rakyat adalah mahalnya ongkos pakan. Di sini saya melihat kendala itu sedikit demi sedikit sudah disiasati dengan memproduksi pakan sendiri. Kalau di beberapa daerah lain ada integrasi sawit-sapu, Poktan Mandiri Sei Gohong sudah menerapkan prinsip integrasi jagung-sapi. Mudah-mudahan hal ini bisa ditularkan ke kelompok lain,” papar Hamdhani yang merupakan anggota Komisi IV DPR.
Dalam kunjungan tersebut Hamdhani juga menyempatkan berbincang dengan petani tentang kendala yang mereka hadapi. “Dari perbincangan tadi petani minta diupayakan rumah kompos dan cultivator mini untuk menunjang pertanian hortikultura seperti jagung yang nantinya juga dimanfaatkan untuk pengembangan peternakan. Insya Allah kami akan perjuangkan,” terang politikus Partai NasDem ini. (KNews-1)