Sampit, Knews – Mayat Mr X yang diduga menjadi korban tabrak lari di Jalan Jendral Sudirman Km 56, arah Sampit – Pangkalan Bun, Desa Peyang, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rabu (6/9/2017), membuat petugas kepolisian dan RSUD Dr Murjani Sampit kebingungan mengungkap identitasnya.
Pasalnya, dari dalam dompet korban ditemukan beberapa tanda pengenal yakni dua surat izin mengemudi (SIM) dan tiga kartu tanda penduduk (KTP). Menambah permasalahannya adalah dari sejumlah kartu identitas itu terpampang foto orang yang berbeda, sehingga sampai saat ini belum diketahui siapa Mr X itu. Jenazah korban saat ini ada diruangan mayat dan masih belum diketahui pasti identitasnya.
Kepala Kamar Jenazah RSUD Dr Murjani Sampit, Kastro saat ditemui Kotawaringin News menuturkan, pihaknya juga merasa kesulitan mencocokan wajah korban dengan beberapa foto yang ada di sejumlah kartu tanda pengenal milik korban.
“Kondisi kepalanya pecah dan berlumuran darah, jadi sulit untuk menyamakannya dengan beberapa tanda pengenal yang didapat,” terang Kastro. (Achmad Syihabuddin/KNews-3).