Tumarno
Kotawaringin News, Pangkalan Bun – Tewasnya Saimin, warga Desa Kumpai Batu, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kobar, Kalteng sempat menjadi tanda tanya sejumlah pihak. Meski banyak kalangan yang menduga Saimin bunuh diri karena ditemukan tergantung, namun ada juga sejumlah warga yang belum percaya.
Bahkan, sejumlah warga net ada yang menduga bahwa kakek Saimin dibunuh lalu digantung. Dani, dalam akun facebook-sempat menulis ‘Semoga aja pelaku nya cepat tertangkap inalilah’, dengan disertai upload foto korban dan rumah korban.
Sementara itu, Kapolsek Arsel AKP Zanuar Cahyo Wibowo saat dimintai konfirmasi menegaskan bahwa berdasarkan hasil visum fisik luar pada tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan. Pihaknya menduga Saimin murni bunuh diri karena depresi.
“Masih kita mintai keterangan beberapa saksi termasuk anak korban yang bernama Pesan bin Saimin. Tapi dari hasil visum luar tidak ada tanda-tanda kekerasan,” ucap Kapolsek.
Lebih lanjut dia mengimbau agar masyarakat tidak terpancing dengan isu-isu di luar termasuk dari media sosial. “Dari pemeriksaan yang kita lakukan, yang kita lihat fakta di lapangan, tidak ada tanda-tanda dibunuh. Jadi kita harapkan masyarakat jangan terpancing dengan isu hoax di luar,” tegasnya. (gza)
