Kotawaringin News, Lamandau – Mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Lamandau, Perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT Menthobi Makmur Lestari (PT MMaL) jalin kerjasama dengan sejumlah pelaku UMKM di daerah setempat.
Sedikitnya ada 17 orang perwakilan dari UMKM yang bergerak di berbagai bidang usaha menghadiri acara penandatanganan kerjasama yang dilaksanakan di aula PT MMaL serta dihadiri oleh perwakilan manajemen perusahaan dan disaksikan oleh perwakilan Kementerian Koperasi dan UKM.
Plasma Development Head PT MMaL, Taufiq Tarigan, mengatakan bahwa program kerjasama tersebut merupakan tindak lanjut dari imbauan pemerintah daerah agar dunia usaha turut berperan dalam mendukung kemajuan UMKM di Kabupaten Lamandau.
“Perusahaan memang selayaknya harus memberikan kontribusi yang positif terhadap masyarakat sekitar. Untuk itu, karena PT MMaL berinvestasi di sini (Lamandau), maka kami merespon dengan berbagai program, salah satunya pemberdayaan UMKM,” ungkapnya.
Taufik menjelaskan, perusahaan berupaya turut serta memberdayakan UMKM agar kedepan dapat tumbuh dan berkembang, sehingga kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lamandau semakin meningkat.
“Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan masyarakat sekitar para pelaku UMKM dapat ikut merasakan dampak secara ekonomi hadirnya perusahaan untuk mendukung pembangunan daerah. Tentunya dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ditempat sama, Humas PT MMaL, Daniel Daeng, menyebutkan bahwa pihak perusahaan menyambut baik program pemerintah daerah yang mendukung perkembangan UMKM dengan melibatkan dunia usaha atau investor yang ada di Kabupaten Lamandau.
“Beberapa kegiatan terkait kerjasama dengan UMKM telah kita laksanakan guna mendukung program pemerintah, setelah sebelumnya kita laksanakan penandatanganan MoU dengan pelaku UMKM yang difasilitasi oleh Pemkab Lamandau, hari ini kita undang 17 UMKM untuk menjalin kerjasama,” ungkapnya.
Dirinya menambahkan, Kementerian Koperasi dan UKM secara continue mendampingi keberlangsungan kerjasama yang terjalin antara perusahaan dan UMKM, sehingga peran perusahaan dapat terarah dan sesuai dengan program yang sedang dijalankan pemerintah.
“Secara online ada pantauan dari kementerian, kemarin digelar zoom meeting, kemudian ada grup wa juga yang dapat digunakan sebagai wadah komunikasi antara perwakilan kementerian, perusahaan dan para pelaku UMKM sehingga kerjasama ini dapat berjalan dengan baik,” tadnasnya.(BH/din)