Kotawaringin News, Lamandau – Pemkab Lamandau menerima penghargaan teraplikatif dalam program penurunan stunting di Kalimantan Tengah. Ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menurunkan angka stunting dalam beberapa tahun terakhir.
Penghargaan tersebut diserahkan saat kegiatan Rembuk Stunting se-Provinsi Kalimantan Tengah yang digelar di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Kota Palangka Raya.
Rembuk stunting tersebut dilaksanakan dalam rangka implementasi pelaksanaan aksi konvergensi penurun stunting dan memastikan pelaksanan rencana kegiatan intervensi pencegahan stunting di Kalteng.
“Saya berharap, penghargaan ini bisa jadi pemicu semangat bagi kita semua agar terus meningkatkan program penurunan stunting di Lamandau, sehingga target penurunan stunting setiap tahunnya dapat terpenuhi,” harap pj Bupati Lamandau Lilis Suriani.
Sementara itu, Kepala DP3AP2KB Lamandau Alvian mengatakan bahwa penilaian dilakukan oleh tim penilai kinerja pelaksanaan delapan aksi konvergensi didasarkan pada pelaporan TPPS melalui web monitoring Kemendagri.
Selain itu juga melalui penyampaian paparan, penayangan video, prevalensi stunting, pemeran dan interview kinerja kabupaten/kota dalam upaya memperbaiki intervensi gizi.
“Melalui penilaian delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting Kabupaten Lamandau berhasil keluar sebagai pemenang nominasi teraplikatif,” jelasnya.
Kegiatan rembuk stunting sendiri merupakan forum untuk membangun komitmen percepatan penurunan stunting secara terintegrasi, dimulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten/kota sampai tingkat provinsi.(*)