
Kotawaringin News, Lamandau – Pemerintah Kabupaten Lamandau melalui Dinas Pertanian, Perikanan dan Perkebunan setempat melaksanakan kegiatan sosialisasi peremajaan kelapa sawit di aula hotel putri tunggal Nanga Bulik.
Membacakan sambutan Pj Bupati Lamandau, Said Salim, Sekretaris Daerah, Muhamad Irwansyah menyampaikan bahwa Kabupaten Lamandau sebagai salah satu wilayah penghasil kelapa sawit memiliki hamparan perkebunan kelapa sawit yang cukup luas.
“Berdasarkan angka tetap data statistik perkebunan tahun 2023, terdapat lahan perkebunan kelapa sawit rakyat seluas 土 34.940 Hektar, Perkebunan Besar Swasta (Pbs) Sebanyak 18 Perusahaan Terdiri Dari 14 Pbs terintegrasi dengan pabrik pengolahan kelapa sawit, 1 (Satu) Pbs Hanya Kebun, 2 Pbs Lintas Kabupaten, 1 Pks Non Kebun Dengan Total HGU seluas 82.852 Ha dan plasma 35.025 Ha,” ungkapnya, Selasa 25 September 2024.
Dijelaskan Seskda, kelapa sawit merupakan salah satu komoditas perkebunan penting di Kabupaten Lamandau dilihat dari distribusi Pendapatan Domestik Regional Bruto (Pdrb) 3 Tahun Terakhir Yaitu Tahun 2021 Sebesar 25,46 Persen, Tahun 2022 Sebesar 26,59 Persen Dan Tahun 2023 Sebesar 29,54 Persen.
“Kegiatan ini mempunyai tujuan meningkatkan produktivitas kebun milik pekebun swadaya dan pekebun plasma yang pada akhirnya berdampak pada meningkatnya pendapatan pekebun kelapa sawit di Kabupaten Lamandau,” sebutnya.
Ditempat yang sama, Kepala Distaakan Lamandau, Tiryan Kuderon mengatakan Pada Tahun 2024 Ini Kabupaten Lamandau Mendapat target peremajaan Perkebunan Sawit Rakyat (PSR) Sebanyak 300 Hektar.
“Untuk itu perlu kita dukung bersama dengan melakukan inventarisasi potensi pekebun swadaya yang memenuhi kriteria program peremajaan, agar para pekebun segera melengkapi dan menyampaikan dokumen usulan ke Dinas Pertanian, Perikanan dan Perkebunan Kabupaten Lamandau,” ujarnya.(*)