Kotawaringin News, Kotawaringin Barat – Sebuah sungai di Kotawaringin Barat yang berada di Kumpai Batu Bawah dulunya menjadi perhatian karena airnya berubah warna menjadi merah darah. Biasanya, air sungai cukup jernih.
Selain dulunya bisa berubah warna, sungai yang biasanya menjadi sumber irigasi dan air minum itu pun angker bahkan konon dulu ada warga setempat hilang hingga sekarang tidak diketemukan.
Hal ini disampaikan oleh kepala Desa Kumpai Batu Bawah Bambang, usai mengikuti kegiatan tanam pohon DPC PDIP Kobar, Minggu (10/1/2021) Pagi.
Kades menceritakan, bahwa dulu sungai ini air berwarna merah, makanya dikasih nama sungai bedara, warna air sungai bisa berubah merah di hari-hari tertentu saja, namun sekarang sudah tidak berubah lagi, ucapnya saat diwawancarai Kotawaringin News.
Namun Sungai ini masih terkesan angker bahkan ada yang bilang sempat melihat sosok buaya penjaga sungai bedara ini, pernah suatu ketika sungai ini mau di doser pakai alat berat, karena melihat sosok buaya orangnya takut dan ga jadi, kata Bambang.
Lanjut Bambang, ada warganya yang hilang hingga saat ini belum ditemukan, entah dimana keberadaannya yang pasti hingga saat ini belum kembali, ucap Bambang.
Dirinya pun selalu mengingatkan warganya apabila memancing di daerah sini hendaknya berhati-hati dan jangan berbuat yang aneh-aneh, terangnya.
Alhamdulillah sekarang tidak seangker dulu lagi, dan banyak yang sudah berubah, yang paling utama kata Kades Kumpai Batu Bawah ini selalu bersikap baik dan sopan terhadap lingkungan dan alam, insyaallah baik-baik saja, pungkasnya. (yusbob)
