Cecep Herdi
Pangkalan Bun, Kotawaringin News – Seorang penumpang Kapal Motor (KM) Dharma Kencana yang belum diketahui identitasnya dikabarkan jatuh ke laut, Jumat (29/12/2017), sekitar pukul 21.33 WIB. Penumpang nahas itu jatuh ke laut saat posisi KM Dharma Kencana pada titik kordinat 03* – 12,075’S/111*-37,600’E, 15 mil selatan OB Kumai atau sekitar 2 mil barat Gosong Sangora. KM tersebut berangkat dari Pelabuhan Panglima Utar Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Jumat (29/12/2017), sekira pukul 18.00 WIB menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang, Jawa Tengah.
“Betul, informasi awal kami mendapat laporan dari pihak kapal melalui pesan singkat bahwa ada seorang penumpang yang jatuh ke laut di sekitar laut Gosong Senggora,” ujar Sub Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Pelabuhan KSOP Panglima Utar Kumai, Azwar Anas, kepada Kotawaringin News melalui sambungan telepon Whatsapp, Sabtu (30/12/2017).
Usai mendapat laporan tersebut, kata dia, KSOP langsung berkordinasi dengan Basarnas, TNI AL, KP3 Kumai. “Tim gabungan sudah bergerak ke lokasi yang sekitar pukul 04.00 WIB untuk melakukan penyisiran menggunakan kapal patroli milik KPLP,” jelas dia.
Ia menambahkan, untuk detail penyebab jatuhnya penumpang tersebut sementara belum diketahui, pihaknya masih menunggu laporan dari manajemen KM Dharma Lautan Kencana. “Kami masih menunggu laporan dari pihak kapal, masih belum dapat signal saat ini kapalnya,” katanya.
Sementara itu, manajemen Dharma Lautan Utama Cabang Kumai saat dikonfirmasi Kotawaringin News belum memberikan tanggapan. Informasi yang dihimpun, dugaan sementara penumpang tersebut sengaja menjatuhkan diri ke laut.
Laporan Basarnas yang disebarkan oleh salah satu petugas BPBD Kobar, Fahrul di group Telegram BMKG Pangkalan Bun menyebut, nahkoda kapal sempat mencari keberadaan penumpang yang jatuh ke laut, namun hingga pukul 22.25 WIB korban belum ditemukan. Pencarian pun dihentikan sehubungan cuaca gerimis dan ombak setinggi 0,5 meter. Kapal melanjutkan perjalanannya menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (KNews-1)
