Kotawaringin News, Kotawaringin Barat – Anggota DPRD Kotawaringin Barat (Kobar) yang juga merupakan yang termuda, Muhammad Yasir Fajar Afrijal, memberikan pernyataan penting terkait peran generasi milenial dalam menjaga keberlanjutan pembangunan daerah. Yasir menegaskan bahwa milenial harus menjadi agen perubahan yang dapat menjaga dan memperkuat ititut, sebuah nilai yang menjadi dasar untuk membangun masa depan yang lebih baik.
Menurut Yasir, ititut, yang dimaksudkan sebagai bentuk komitmen terhadap nilai-nilai kebersamaan, keterbukaan, dan kejujuran dalam pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat, merupakan pilar penting yang harus dijaga oleh setiap generasi. “Generasi milenial di Kobar, khususnya, harus menyadari bahwa keberlanjutan pembangunan bukan hanya bergantung pada kebijakan pemerintah, tetapi juga pada partisipasi aktif dari masyarakat, terutama anak muda,” ujar Yasir, Senin (25/11/2024).
Lebih lanjut, Yasir mengatakan bahwa tantangan terbesar bagi milenial adalah bagaimana menjaga ititut dalam setiap tindakan dan keputusan yang mereka ambil, baik di bidang politik, ekonomi, maupun sosial. “Jika milenial bisa memahami pentingnya menjaga integritas, kejujuran, dan semangat gotong royong, maka pembangunan yang berkelanjutan di Kobar bukanlah hal yang mustahil,” tambahnya.
Yasir juga mengingatkan bahwa ititut bukan hanya sekedar simbol, tetapi merupakan landasan moral dalam setiap interaksi antar warga dan pemerintah. Ia berharap agar nilai-nilai ini dapat diteruskan oleh generasi milenial kepada generasi berikutnya agar terjaga kesinambungannya. “Pembangunan itu bukan hanya mengenai infrastruktur, tetapi juga pembangunan karakter, yang harus dimulai dari pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai luhur bangsa,” katanya.
Pentingnya kesadaran ini, menurut Yasir, akan sangat berdampak pada ketersediaan lapangan pekerjaan, penyediaan layanan publik yang lebih baik, dan juga kesejahteraan masyarakat. Sebagai anggota DPRD, Yasir berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat, terutama anak muda, mengenai pentingnya memelihara ititut dalam setiap aspek kehidupan.
Yasir juga menekankan bahwa peran milenial sebagai generasi penerus sangat krusial dalam mengembangkan potensi daerah. “Kobar memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan, terutama di sektor pariwisata dan sumber daya alam. Namun, hal itu hanya bisa terwujud jika kita semua bekerja sama dan memiliki ititut yang kuat dalam mengelola sumber daya tersebut,” tandasnya.
Sebagai langkah konkret, Yasir berharap akan ada program-program yang bisa melibatkan anak muda dalam berbagai proyek pembangunan daerah. “Anak muda tidak hanya harus menjadi penonton, tapi juga pelaku dalam pembangunan. Dengan semangat dan ititut yang baik, saya yakin Kobar akan semakin maju dan sejahtera,” tutupnya. (Yus)
