Aldi Setiawan
Kotawaringin News, Lamandau – Pemerintah Kabupaten Seruyan menggelar acara sosialisasi program peremajaan kelapa sawit pekebun melalui pendanaan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Seruyan, di ruang pertemuan hotel Junjung Buih Kuala Pembuang.
“Kegiatan sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari surat perjanjian swakelola antara Direktorat Jenderal Perkebunan dengan DKPP Seruyan,” kata Pj. Bupati Seruyan Ir. Muhammad Hatta di Kuala Pembuang, Selasa (7/8/2018).
Menurut dia, perkebunan swadaya dalam industri kelapa sawit berperan sebagai rantai pasok bagi keberlangsungan pabrik kelapa sawit. Kemudian berdasarkan data DKPP Seruyan tahun 2017 luas perkebunan Swadaya di Kabupaten Seruyan seluas 15.646 Ha, sedangakan luas kebun plasma yang bermitra dengan perusahaan perkebunan seluas 13.541,25 Ha.
“Oleh karena itu dengan adanya program ini, diharapkan produktifitas kebun milik pekebun swadaya dan plasma dapat meningkat, yang pada akhirnya berdampak pada meningkatnya pendapatan pekebun kelapa sawit di Kabupatem Seruyan,” terangnya.
Ia berharap kepada seluruh peserta untuk mengikuti dengan baik kegiatan sosialisasi ini dan apabila ada pekebun swadaya yang mendapati kesulitan dalam memenuhi program peremajaan kelapa sawit ini segera dibantu dan bila perlu diadakan rapat koordinasi untuk memecahkan masalah tersebut.
“Semoga sosialisasi ini dapat bermanfaat terutama bagi pekebun swadaya kelapa sawit dalam rangka peningkatan produktifitas kebun dan pendapatan pekebun,” pungkasnya.
Adapun peserta yang mengikuti sosialisasi ini berjumlah 60 orang peserta, yang terdiri dari 4 orang dari sekretariat daerah Seruyan, 4 orang dari masing-masing satuan organisasi perangkat daerah, 12 orang perwakilan dari 7 Kecamatan, 13 orang perwakilan dari desa, 4 orang peserta dari BP3K, 3 orang perwakilan dari perusahaan besar kelapa sawit swasta, 16 orang perwakilan dari 17 koperasi dan 4 orang perwakilan dari perbankan.
