Di Tengah Covid-19, Pemasaran Online dan Digital Branding Jadi Pilihan

Kotawaringin News, Kotawaringin Barat – Dampak pandemi virus corona (Covid-19) sangat terasa di dunia bisnis dan ekonomi. Dalam waktu yang cukup singkat, pola pemasaran pun berubah terlebih ketika diberlakukan social distancing dan Pembatasan jam malam, Jumat (15/1/2021).

Menurut Rangga Lesmana yang juga Sekretaris Camat Arut Selatan (Sekcam Arsel), Pemasar harus putar otak untuk bisa memasarkan produk atau jasa mereka ke konsumen, sebagai strategi brand bertahan di tengah pandemi virus corona.

Para pelaku bisnis mengoptimalkan pemasaran online dan digital branding sebagai sarana komunikasi dengan target konsumennya, kata Rangga Lesmana.

Sedikit gambaran Rangga menceritakan, kemarin pagi saya berkesempatan mengunjungi pedagang di pasar sekaligus sosialisasi Protokol Kesehatan, banyak keluhan para pedagang karena jumlah pengunjung terus menurun, ucapnya.

Rangga Lesmana, mengajak generasi milenial, sahabat semua yang punya orang tua, kenalan, tetangga yang berdagang di pasar, tawarkan bantuan untuk pemasaran online kepada mereka.

Menurut Rangga, sedikit banyak akan dapat membantu mereka-mereka. Mari terus optimis dan tidak mudah menyerah menghadapi pandemi, terangnya.

Namun di sela sela sosialisasi, banyak memperoleh informasi bahwa pedagang di pasar mengalami penurunan pendapatan

Dengan kemajuan teknologi dan tinggi nya pengguna medsos, Pemerinth kecamatan Arut Selatan mengajak agar para pelaku usaha dapat memaksimalkan jualan melalui online dengan dibantu anak, kerabat atau kenalan jika memang belum mampu menggunakan medsos dengan aktif, pungkasnya.(yusbob)